KATA PENGANTAR
Puji dan syukur kami ucapkan ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa
sehingga saya dapat menyusun makalah ini dengan baik dan tepat pada waktunya.Makalah
ini penulis buat untuk melengkapi tugas mata kuliah “aplikasi TI untuk
sejarah”.Dalam makalah ini penulis membahas mengenai “Perkembangan Teknologi
Informasi Dan Komunikasi“.Penulis telah berusaha menyelesaikan makalah ini
semaksimal mungkin namun masih banyak terdapat kekurangan. Dengan makalah ini
diharapkan pembaca dapat lebih memahami mengenai hak dan kewajiban warga negara
dalam membela negara.Semoga makalah ini dapat bermanfaat bagi semua pihak.
Banda
aceh,darussalam,28 april 2016
penyusun
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR.................................................................... 1
DAFTAR ISI................................................................................... 2
BAB I
PENDAHULUAN.............................................................. 3
BAB II TEORI-TEORI
TI.............................................................. 4
a. Jenis-jenis teori............................................................... 4
BAB III
PEMBAHASAN.............................................................. 8
A. Pengertian teknologi informasi dan komunikasi.................. 8
B. Peranan teknologi informasi dan komunikasi...................... 9
C. Perkembangan TI dan TK menurut para ahli....................... 13
BAB IV PENUTUP........................................................................ 17
KESIMPULAN............................................................................... 17
DAFTAR PUSTAKA..................................................................... 18
BAB I
PENDAHULUAN
PENDAHULUAN
Latar Belakang
Teknologi Informasi adalah suatu teknologi yang digunakan
untuk mengolah data,termasuk memproses,mendapatkan,menyusun, menyimpan,
memanipulasi data dalam berbagai cara untuk menghasilkan informasi yang
berkualitas, yaitu informasi yang relevan, akurat dan tepat waktu, yang
digunakan untuk keperluan pribadi, bisnis, dan pemerintahan dan merupakan
informasi yang strategis untuk pengambilan keputusan.Teknologi ini menggunakan
seperangkat komputer untuk mengolah data, sistem jaringan untuk menghubungkan
satu komputer dengan komputer yang lainnya sesuai dengan kebutuhan, dan
teknologi telekomunikasi digunakan agar data dapat disebar dan diakses secara
global. Komputer sudah dapat ditemui dimanapun, misalnya di sekolah, rumah,
apalagi kantor-kantor dan instansi. Perkembangan Teknologi Informasi dan
Komunikasi kini sudah semakin pesat, hal itu dirasakan dangan semakin banyak
munculnya peralatan informasi dan komunikasi yang semakin canggih. Kemudian
alat komunikasi seperti halnya handphone/telepon genggam, pada masa ini hampir
semua orang memilikinya.
BAB II
TEORI-TEORI TI
A.
Jenis-jenis teori.
Perkembangan teknologi dan informasi terus berkembang hingga saat ini. Media pun terus berkembang mengikuti seiringnya waktu. Pemanfaatan media akan sangat terasa jika setiap orang menggunakannya dengan sesuai apa yang dibutuhkan.Contohnya televisi yang sangat bepengaruh besar bagi persepsi dan perilaku seseorang,media ini memberikan wawasan dan efekefek yang dapat diterima oleh mental dan daya pikir manusia.Penggunaan media ini dapat dilakukan sesuai dengan aturan penggunaanya,jangan sampai melewati batas yang tidak seharusnya dilakukan. Pemanfaatan media tersebut juga memiliki dampak disampingnya yang juga dapat menimbulkan perilaku anti sosial didalamnya. Dan ternyata telah banyak teori-teori yang terpaparkan yang sangat berhubungan dengan media diantaranya :
- Uses and Gratifications
Dalam teori ini menjelaskan bahwa sekelompok orang atau dirinya sendiri telah dianggap aktif dan selekti dalam menggunakan media sebagai cara untuk memenuhi setiap kebutuhannya. Teori ini di paparkan oleh kemukakan oleh Elihu Katz, Jay G. Blumlerm dan Michael Gurevitch pada tahun 1974. Dalam teori ini memusatkan perhatian pada penggunaan (uses) media untuk kepuasan(Gratifications) atau kebutuhan seseorang. Dapat dikatakan pula bahwa setiap individu ataupun khalayak menjadi sebagai mahkluk sosial yang memiliki sifat selektif dalam menerima pesan yang ada dalam media massa.
Sehingga dapat di simpulkan sekelompok orang ataupun pengguna media tersebut yang menggunakan media sebagai cara untuk memenuhiu kebutuhannya dan menjadi aktif dalam setiap bagian dan proses komuikasi yang telah terjadi serta berorientasi pada setiap tujuan nyang digunakan saat menggunakan media tersebut.[1]
- Social Learning
Teori ini sering disebut dengan teori observational learning. Maksudnya adalah belajar observational atau dengan pengamatan. Teori ini di kemukakan oleh Albert Bandura, beliau merupakan seorang psikolog pada Universitas Stanford Amerika Serikat. yang menjelaskan tentang belajar yang relatif masih baru dibandingkan denga teori-teori belajar yang lainnya. Bandura telah mengemukakan 3 asumsi, diantaranya :
1. Bahwa individu akan melakukan pembelajaran dan akan meniru apa yang ada dalam lingkungannya, khususnya perilaku-perilaku orang lain.
2. Terdapat hubungan yang sangat erat antara pelajar dengan lingkungannya,dan dalam pembelajaran tersebut terdapat 3 pihak didalamnya, yaitu : perilaku, -faktor pribadi dan ingkungan.
3. Hasil pembelajaran nya berupa kode perilaku visual dan verbal yang diwujudkan dalam perilaku dalam kehidupan sehari-hari.
- Cultivation Theory
Teori ini merupakan teori kultivasi yang artinya sebuah teori atas dasar konteks keterkaitan media massa dengan penanaman terhadap suatu nilai yang akan berpengaruh terhadap sikap dan perilaku khalayak. Teori ini berhasil dikemukakan oleh Profesor George Gerbner pada tahun 1960. Ia telah melakukan penelitian tentang 'indikator budaya' yang bertujuan untuk mempelajari pengaruh televisi. Ia ingin mengetahui pengaruh-pengaruh televisi terhadap setiap sikatp, tingkah laku, dan nilai khalayak. Menurut teori ini televisi menjadi andil besar dalam penanaman dan pembentukan nilai-nilai dalam masyarakat. Menurut teori ini pula televisi menjadi alat utama dimana para penonton televisi itu belajar tentang masyarakat dan budaya lingkungannya. Bahwa telvisi dapat mempengaruhi persepsi dan cara pandang yang ada dalam masyarakat tersebut.
- Multistep Flow model
Menurut model ini mengatakan hubungan timbal balik dari media kepada khalayak (akan berinteraksi satu sama lain), proses yang kembali lagi ke media, kemudian kembali lagi ke khalayak dan begitu juga seterusnya. Lewat model aliran banyak tahap ini, setiap orang yang menerima pesan-pesan media massa bisa langsung, bisa juga tidak langsung. Tidak langsung berarti mereka dapat menerima pesan-pesan media melalui pemimpin opini atau kontak langsung dengan media massa. Bahkan setiap individu bisa mendapatkan informasi dari individu yang lain. Contohnya, seorang individu menerima pesan melalui pemimpin (setelah disebarkan lewat kelompok masing-masing dari mereka), kemudian individu itu mencari informasi lain dari individu yang lain. Atau bisa juga seseorang individu menerima pesan dari kelompoknya tetapi ia juga bisa mendapatkan informasi lain dari kelompok yang lain juga, sehingga dengan banyak kemungkinan informasi yang ia dapatkan menjadi lebih banyak dan juga lengkap.
- Priming Theory
Teori Priming merupakan dampak dari respon stimuliyang berhubungan dengan kelakuan yang telah ada sebelumnya dan akan mempengaruhi tindakan atau penilaian yang akan dilakukan setelahnya. Dalam konteks media, priming merupakan dampak dari isi media, contohnya : liputan tokoh politik, (Surya Paloh) terhadap perilaku atau penilaian khalayak yang muncul kemudian contohnya mendukung atau menghukum dalam pemilihan umum. Dalam teori ini terdapat dua karakter. yang Pertama adalah kekuatan fungsi priming merupakan fungsi ganda (dual effect) dari intensitas dan kebaruan (recency). Intensitas merujuk pada durasi, sedangkan kebaruan merujuk pada jarak waktu antara prime dan target. Dan yang Kedua adalah dampak priming akan menghilang seiring berjalannya waktu. Teori priming ini diciptakan dan dibangun atas dasar asumsi bahwa orang tidak mengelaborasi pengetahuan tentang persoalan politik dan tidak mempertimbangkan segala sesuatu yang diketahuinya saat membuat keputusan politik. Yang sangat diperhatikan adalah sesuatu hal yang paling cepat melintas di dalam pikirannya.
- Agenda Setting
Teori ini dikemukakan oleh McComb dan Reynolds pada tahun 2002. Di dalamnya Agenda Setting berperan mempengaruhi topik yang begitu dianggap penting dan berguna dalam agenda publik. Agenta setting ini merupakan gagasan bahwa sebuah media melalui berita yang disampaikan akan menentukan isu apa yang akan dianggap penting oleh publik. Konsep yang berhubungan dengan agenda setting ini adalah agenda publik. Lalu agenda media itu akan mempengaruhi agenda publik maupun agenda kebijakan. Tokoh pencetus teori ini meyakini bahwa media tidaklah memiliki pengaruh yang sama terhadap khalayak. Dan juga riset yang dilakukannya akan menunjukkan bahwa media memiliki dampak yang signifikan hanya pada mereka yang memiliki tingkat orientasi yang tinggi. Dan juga sangat berpengaruh yang menyangkut ketidakpastian posisi khalayak dalam isu yang tengah dibicarakan maupun dipermasalahkan.
- Critical Theory
Teori ini merupakan teori hasil dari pemikiran awal seorang Tokoh yang cukup terkenal yaitu Karl Marx yang belum terpublikasi. Teori ini ditemukan pada tahun 1900an. Pada teori ini membawa masyarakat yang pada umumnya memiliki sifat dasar menindas maupun mengaliansi. Dan juga pada teori ini cenderung lebih menonjolkan aspek psikologis daripada aspek ekonomisnya. Teori ini bertujuan untuk menghilangkan berbagai bentuk dominasi dan mendorong kebebasan, keadilan dan persamaan dan dapat dilakukan dengan cara mengkritik didalamnya.
BAB III
PEMBAHASAN
A.Pengertian Teknologi Informasi dan informasi.
Teknologi
informasi dan komunikasi mencakup dua aspek yaitu ,Teknologi Informasi dan
Teknologi Komunikasi.[2]Teknologi
Informasi mencakup segala hal yang berkaitan dengan proses ,penggunaan sebagai
alat bantu ,manipulasi ,dan pengelolaan informasi.Sedangkan Teknologi
Komunikasi mencakup segala hal yang berkaitan dengan penggunaan alat bantu
untuk memproses dan mentransfer data dari perangkat yang satu ke lainnya.Maka
Teknologi Informasi dan Komunikasi adalah suatu kesatuan yang tidak terpisahkan
yang mengandung pengertian luas tentang segala kegiatan yang terkait dengan
pemrosesan ,manipulasi ,pengelolaan dan transfer atau pemindahan informasi.
Adapun pengertian Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK)
menurut para ahli:
1. Menurut Susanto Teknologi Informasi dan Komunikasi
adalah sebuah media atau alat bantu yang digunakan untuk transfer
data baik itu untuk memperoleh suatu data atau informasi maupun memberikan
informasi kepada orang lain serta dapat digunakan untuk alat berkomunikasi baik
satu arah ataupun dua arah.
2.Menurut Eric Deeson ,Harper Vollins Publishers ,Dictonary
of Information Technology “ Information Technology (IT) the handling of
information by electric and electronic (and microelectronic) means.” Here
handling includes transfer , processing , storage and access, IT special
concern being the use of hardware and software for these tasks for the benefit
of individual people and society as a whole.” Dari penjelasan diatas :
kebutuhan manusia didalam mengambil dan memindahkan , mengolah dan memproses
informasi dalam konteks social yang mengungtungkan diri sendiri dan masyarakat
secara kesulurahan. Bagaimana implikasinya agar dapat menguntungkan secara
individual dan masyarakat secara kesuluruhan tidak didefinisikan secara lebih
khusus.
B.Peranan Teknologi Informasi dan informasi.
Bidang pendidikan (e-education)Dengan adanya perkembangan
teknologi informasi dalam bidang pendidikan,maka pada saat ini sudah
dimungkinkan untuk diadakan belajar jarak jauh dengan menggunakan media
internet untuk menghubungkan antara mahasiswa dengan gurunya, melihat nilai
mahasiswa secara online,mengecek keuangan,melihat jadwal kuliah, mengirimkan
berkas tugas yang diberikan guru dan sebagainya,semuanya itu sudah dapat
dilakukan.Faktor utama dalam distance learning yang selama ini dianggap masalah
adalah tidak adanya interaksi antara guru dan mahasiswanya.
Dalam Bidang Pemerintahan (e-government).E-government mengacu pada penggunaan teknologi informasi oleh pemerintahan,seperti menggunakan intranet dan internet, yang mempunyai kemampuan menghubungkan keperluan penduduk, bisnis, dan kegiatan lainnya. Bisa merupakan suatu proses transaksi bisnis antara publik dengan pemerintah melalui sistem otomasi dan jaringan internet, lebih umum lagi dikenal sebagai world wide web.Pada intinya e-government adalah penggunaan teknologi informasi yang dapat meningkatkan hubungan antara pemerintah dan pihak-pihak lain. penggunaan teknologi informasi ini kemudian menghasilkan hubungan bentuk baru seperti: G2C (Governmet to Citizen), G2B (Government to Business),dan G2G (Government to Government).Dampak Positif dan Negatif Perkembangan Teknologi Dampak Positif Teknologi Informasi:
Dalam Bidang Pemerintahan (e-government).E-government mengacu pada penggunaan teknologi informasi oleh pemerintahan,seperti menggunakan intranet dan internet, yang mempunyai kemampuan menghubungkan keperluan penduduk, bisnis, dan kegiatan lainnya. Bisa merupakan suatu proses transaksi bisnis antara publik dengan pemerintah melalui sistem otomasi dan jaringan internet, lebih umum lagi dikenal sebagai world wide web.Pada intinya e-government adalah penggunaan teknologi informasi yang dapat meningkatkan hubungan antara pemerintah dan pihak-pihak lain. penggunaan teknologi informasi ini kemudian menghasilkan hubungan bentuk baru seperti: G2C (Governmet to Citizen), G2B (Government to Business),dan G2G (Government to Government).Dampak Positif dan Negatif Perkembangan Teknologi Dampak Positif Teknologi Informasi:
a.Dalam bidang pendidikan Sebagai sarana untuk berkomunikasi dengan guru
dan teman-teman.Dapat mencari informasi-informasi pendidikan melalui
internet.Munculnya media elektronik sebagai penunjang pembelajaran.
Menjadikan metode-metode baru dalam kegiatan pembelajaran,sehingga tidak merasa jenuh.Efisiensi waktu.Karena tugas dapat di kirimkan melalui via online.
Menjadikan metode-metode baru dalam kegiatan pembelajaran,sehingga tidak merasa jenuh.Efisiensi waktu.Karena tugas dapat di kirimkan melalui via online.
b. Dalam bidang informasi dan komunikasi Dapat berkomunikasi dengan orang-orang yang
sangat jauh dari kita melalui telepon/handphone.
Mendapatkan informasi lengkap mengenai keadaan seisi bumi melaui internet.Memudahkan dalam pelayanan perbankan.
Mendapatkan informasi lengkap mengenai keadaan seisi bumi melaui internet.Memudahkan dalam pelayanan perbankan.
c. Dalam bidang sosial Kompetisi yang tajam sehingga mendorong generasi
muda yang berwawasan luas.Menumbuhkan rasa percaya diri.
C.Dampak negatif Teknologi Informasi :
a. Dalam bidang pendidikan Mengendorkan keinginan belajar anak.Dengan adanya
game online,fb,twitter dll.Disalahgunakan pemakaiannya untuk melihat
situs-situs yang ditujukan untuk orang dewasa.Kemerosotan mental remaja.
b. Dalam bidang informasi dan komunikasi Oknum-oknum yang memanfaatkan situs seperti
fb,sebagai media perkenalan yang didasari modus penculikan.Merajalelanya aksi
penipuan melalui situs tertentu.
c. Dalam bidang sosial Mengikuti gaya hidup luar negeri.
Fakta tentang Perkembangan Ilmu Informatika dan Kebutuhan SDM
di Indonesia.Ilmu informatika adalah ilmu yang saat ini sangat dibutuhkan
dimanapun berada.Di Indonesia saat ini yang paling banyak digemari adalah
informatika dengan tingkat pertumbuhan yang cukup tinggi dibandingkan dengan
sistem komputer dan sistem informasi.Ini berawal dari tahun 1990-an saat
komputer pertama kali diperkenalkan didalam dunia pendidikan di Indonesia
setelah itu baru muncul ilmu-ilmu mengenai komputer.Dan semenjak itu juga
perguruan tinggi yang ada di Indonesia mulai membuka program studi komputer
yaitu Teknik Informatika, Manajemen Informatika, Ilmu Komputer, dan Sistem
Informasi. Lulusan Teknik Informatika mempunyai kesempatan kerja yang sangat
luas, pada sektor industri dan bisnis di mana komputer digunakan secara
intensif seperti pada industri manufakturing, perminyakan, perbankan,
konstruksi, asuransi, transportasi, kesehatan, penelitian pendidikan dan
lain-lain. Informatika adalah ilmu yang digabungkan antara ilmu murni dan ilmu
terapan. Ilmu informatika dikatakan seperti itu karena informatika mencakup
sebagai berikut:Logika karena struktur komputer dan pemograman berdasarkan
rangkaian logika.Matematika diskrit karena komputer mampu menyelesaikan
persoalan kombinatorik secara cepat.
Elektronika,mikro elektronika,dan arsitektur komputer karena komputer diwujudkan sebagai rangkaian elektronika atau gabungan dari chips.Metodelogi Pemograman, karena yang paling mendasar dalam suatu sistem komputer adalah program, mulai dari program skala kecil sampai dengan skala besar.Engineering (khususnya Software Engineering) karena perangkat lunak, yang berangkat dari ilmu coba coba makin mencari bentuk menjadi engineering.Komunikasi dan telekomunikasi bahkan telematika, karena akhirnya komputer hanyalah suatu titik dalam jaringan komputer.
Aspek kognitif dan komunikasi manusia,karena penggunaanya tetap manusia dan perangkat keras maupun perangkat lunak dibuat nyaman untuk dipakai oleh manusia (aspek multimedia, human computer interaction). Tetapi saat ini ilmu informatika mencakup antara lain : Informatika teoritis, Informatika dasar (pemograman), Sistem (Sistem Operasi, kompilator, dan perangkat lunak sistem yang lain), Sistem Informasi (SIM, DSS, EIS), Jaringan Komputer, Basis Data, Intelegensi Buatan, Robotika, Grafik dan citra, serta Perhitungan Numerik. Saat ini Informatika adalah salah satu bentuk ilmu di Indonesia yang sedang membangun kemajuan IPTEK dari negara lain. Jika kita membahas mengenai perkembangan dalam bidang Informatika beserta teknologinya dalam era informasi saat ini,maka kita juga harus mulai berfikir tentang pembangunan SDM Informatika yang profesional dibidangnya.Saat sekarang ini kebutuhan akan sumber daya manusia mengenai informatika masih sangat kurang .Padahal lulusan informatika memiliki peluang kerja yang sangat besar karena lulusan tersebut merupakan penunjang kebutuhan sumber daya di semua perusahaan.Lulusan informatika bisa bekerja sebagai programmer,admin database,penganalisis perangkat lunak serta bagi yang menguasai jaringan komputer bisa membuka usaha sendiri sebagai jasa pembentukan jaringan komputer/internet.Dari semua pekerjaan yang bisa didapatkan kita tidak perlu ragu lagi karena teknologi akan selalu berkembang dan kebutuhan sumber daya manusiapun akan selalu dibutuhkan untuk mengaplikasikannya.
Elektronika,mikro elektronika,dan arsitektur komputer karena komputer diwujudkan sebagai rangkaian elektronika atau gabungan dari chips.Metodelogi Pemograman, karena yang paling mendasar dalam suatu sistem komputer adalah program, mulai dari program skala kecil sampai dengan skala besar.Engineering (khususnya Software Engineering) karena perangkat lunak, yang berangkat dari ilmu coba coba makin mencari bentuk menjadi engineering.Komunikasi dan telekomunikasi bahkan telematika, karena akhirnya komputer hanyalah suatu titik dalam jaringan komputer.
Aspek kognitif dan komunikasi manusia,karena penggunaanya tetap manusia dan perangkat keras maupun perangkat lunak dibuat nyaman untuk dipakai oleh manusia (aspek multimedia, human computer interaction). Tetapi saat ini ilmu informatika mencakup antara lain : Informatika teoritis, Informatika dasar (pemograman), Sistem (Sistem Operasi, kompilator, dan perangkat lunak sistem yang lain), Sistem Informasi (SIM, DSS, EIS), Jaringan Komputer, Basis Data, Intelegensi Buatan, Robotika, Grafik dan citra, serta Perhitungan Numerik. Saat ini Informatika adalah salah satu bentuk ilmu di Indonesia yang sedang membangun kemajuan IPTEK dari negara lain. Jika kita membahas mengenai perkembangan dalam bidang Informatika beserta teknologinya dalam era informasi saat ini,maka kita juga harus mulai berfikir tentang pembangunan SDM Informatika yang profesional dibidangnya.Saat sekarang ini kebutuhan akan sumber daya manusia mengenai informatika masih sangat kurang .Padahal lulusan informatika memiliki peluang kerja yang sangat besar karena lulusan tersebut merupakan penunjang kebutuhan sumber daya di semua perusahaan.Lulusan informatika bisa bekerja sebagai programmer,admin database,penganalisis perangkat lunak serta bagi yang menguasai jaringan komputer bisa membuka usaha sendiri sebagai jasa pembentukan jaringan komputer/internet.Dari semua pekerjaan yang bisa didapatkan kita tidak perlu ragu lagi karena teknologi akan selalu berkembang dan kebutuhan sumber daya manusiapun akan selalu dibutuhkan untuk mengaplikasikannya.
Keberadaan beberapa program studi di IT Telkom yang tercakup
dalam lingkup disiplin Computing Beberapa program studi yang tercakup dalam ruang
lingkup disiplin computing yaitu:Sistem Informasi:kombinasi dari teknologi
informasi dan aktivitas orang yang menggunakan teknologi itu untuk mendukung
operasi dan manajemen.Sistem informasi sering digunakan merujuk kepada
interaksi antara orang, proses algoritma,data,dan teknologi.
Sistem Komputer : ilmu yang terdiri dari perangkat lunak dan perangkat keras yang melakukan tugas tertentu (menerima input, memproses input, menyimpan perintah-perintah, dan menyediakan output dalam bentuk informasi).
Teknik Telekomunikasi : teknik pengiriman atau penyampaian informasi, dari suatu tempat ke tempat lain.Teknik Informatika:ilmu yang mempelajari masalah transformasi atau pengolahan data dengan memanfaatkan se-optimal mungkin teknologi komputer melalui proses-proses logika.Perkembangan, Implikasi, dan pemanfaatan TI dan TK dalam pendidikan di indonesia perkembangan TI dan TK di Indonesia Teknologi Siaran Sejak PELITA I teknologi berupa siaran radio dan televisi telah diprogramkan.Memang sarana dan prasarana pada waktu itu belum ada atau belum memadai,namun dengan perkembangan teknologi siaran,seperti siaran langsung dari satelit dan pemancar ulang berdaya rendah,telah memungkinkan dicapainya seluruh pelosok tanah air. Teknologi ini terus berkembang sampai dengan PELITA berikutnya, yang kemudian berkembang dengan munculnya televisi swasta dan jaringan televisi siaran lokal.Satelit Komunikasi Sejak tahun 1976, Indonesia telah memasuki era informasi modern dengan beroperasinya SKSD PALAPA I.Sistem satelit komunikasi ini merupakan kebutuhan yang unik bagi Indonesia, karena keadaan dan letak geografisnya. Dasar pertimbangan pengembangan sistem ini adalah untuk keperluan pendidikan, penerangan, hiburan, pemerintahan,bisnis,pertahanan keamanan,dan perindustrian.Komputer Perkembangan perangkat keras komputer berlangsung sangat pesat.Selain daya muatnya yang semakin besar, kecepatan operasinya juga semakin tinggi.Jika sepuluh tahun yang lalu microprocessor komputer mampu mengakses memori dengan kecepatan perjutaan detik, maka saat ini kecepatannya sudah dihitung dengan permiiliar (nano) detik. Komputer meja atau personal computer saat ini sudah tidak dipandang sebagai barang mewah lagi, melainkan sebagai suatu kebutuhan yang esensial untuk dapat mengikuti kemajuan. Boleh dikatakan tidak ada satu kantorpun yang tidak memiliki dan mengoperasikan komputer.
Teknologi Video (Perekam Video) Perkembangan dalam teknolofi video sejalan dengan perkembangan komunikasi dan komputer, meskipun orientasi utamanya adalah untuk keperluan hiburan.
Sistem Komputer : ilmu yang terdiri dari perangkat lunak dan perangkat keras yang melakukan tugas tertentu (menerima input, memproses input, menyimpan perintah-perintah, dan menyediakan output dalam bentuk informasi).
Teknik Telekomunikasi : teknik pengiriman atau penyampaian informasi, dari suatu tempat ke tempat lain.Teknik Informatika:ilmu yang mempelajari masalah transformasi atau pengolahan data dengan memanfaatkan se-optimal mungkin teknologi komputer melalui proses-proses logika.Perkembangan, Implikasi, dan pemanfaatan TI dan TK dalam pendidikan di indonesia perkembangan TI dan TK di Indonesia Teknologi Siaran Sejak PELITA I teknologi berupa siaran radio dan televisi telah diprogramkan.Memang sarana dan prasarana pada waktu itu belum ada atau belum memadai,namun dengan perkembangan teknologi siaran,seperti siaran langsung dari satelit dan pemancar ulang berdaya rendah,telah memungkinkan dicapainya seluruh pelosok tanah air. Teknologi ini terus berkembang sampai dengan PELITA berikutnya, yang kemudian berkembang dengan munculnya televisi swasta dan jaringan televisi siaran lokal.Satelit Komunikasi Sejak tahun 1976, Indonesia telah memasuki era informasi modern dengan beroperasinya SKSD PALAPA I.Sistem satelit komunikasi ini merupakan kebutuhan yang unik bagi Indonesia, karena keadaan dan letak geografisnya. Dasar pertimbangan pengembangan sistem ini adalah untuk keperluan pendidikan, penerangan, hiburan, pemerintahan,bisnis,pertahanan keamanan,dan perindustrian.Komputer Perkembangan perangkat keras komputer berlangsung sangat pesat.Selain daya muatnya yang semakin besar, kecepatan operasinya juga semakin tinggi.Jika sepuluh tahun yang lalu microprocessor komputer mampu mengakses memori dengan kecepatan perjutaan detik, maka saat ini kecepatannya sudah dihitung dengan permiiliar (nano) detik. Komputer meja atau personal computer saat ini sudah tidak dipandang sebagai barang mewah lagi, melainkan sebagai suatu kebutuhan yang esensial untuk dapat mengikuti kemajuan. Boleh dikatakan tidak ada satu kantorpun yang tidak memiliki dan mengoperasikan komputer.
Teknologi Video (Perekam Video) Perkembangan dalam teknolofi video sejalan dengan perkembangan komunikasi dan komputer, meskipun orientasi utamanya adalah untuk keperluan hiburan.
C. perkembangan TI dan TK menurut para ahli.
Dari dulu
sejak sebelum maraknya penggunaan TI dan TK dalam kehidupan dan dalam bidang
pendidikan pada khususnya, para ahli telah mengungkapkan ramalannya tentang
penggunaan TI dan TK ini. Berikut ini kita bahas beberapa ramalan para ahli
tersebut. “Globalisasi telah memicu kecenderungan pergeseran dalam dunia
pendidikan dari pendidikan tatap muka yang konvensional ke arah pendidikan yang
lebih terbuka” (Mukhopadhyay M., 1995). Sebagai contoh kita melihat di Perancis
proyek “Flexible Learning”. Hal ini mengingatkan pada ramalan Ivan Illich awal
tahun 70-an tentang “Pendidikan tanpa sekolah (Deschooling Socieiy),” yang
secara ekstrimnya guru tidak lagi diperlukan. Bishop G. (1989) meramalkan bahwa
pendidikan masa mendatang akan bersifat luwes (flexible), terbuka, dan dapat
diakses oleh siapapun juga yang memerlukan tanpa pandang faktor jenis, usia,
maupun pengalaman pendidikan sebelumnya. Mason R. (1994) berpendapat bahwa
pendidikan mendatang akan lebih ditentukan oleh jaringan informasi yang
memungkinkan berinteraksi dan kolaborasi, bukannya gedung sekolah. Tony Bates
(1995) menyatakan bahwa teknologi dapat meningkatkan kualitas dan jangkauan
bila digunakan secara bijak untuk pendidikan dan latihan, dan mempunyai arti
yang sangat penting bagi kesejahteraan ekonomi. Alisjahbana I. (1966)
mengemukakan bahwa pendekatan pendidikan dan pelatihan nantinya akan bersifat
“Saat itu juga (Just on Time). Teknik pengajaran baru akan bersifat dua arah,
kolaboratif, dan inter-disipliner. Romiszowski & Mason (1996) memprediksi
penggunaan “Computer-based Multimedia Communication (CMC). Dari ramalan dan
pandangan para cendikiawan di atas dapat disimpulkan bahwa dengan masuknya
pengaruh globalisasi, pendidikan masa mendatang akan lebih bersifat terbuka dan
dua arah, beragam, multidisipliner, serta terkait pada produktivitas kerja
“saat itu juga” dan kompetitif.Perkembangan dan Implikasi TI dan TK dalam
pendidikan di Indonesia Kecenderungan
perkembangan dan implikasi dunia pendidikan di Indonesia di masa mendatang
adalah:Berkembangnya pendidikan terbuka dengan modus belajar jarak jauh
(Distance Learning).Sharing resource bersama antar lembaga pendidikan / latihan
dalam sebuah jaringan.Penggunaan perangkat teknologi informasi interaktif,seperti
CD-ROM Multimedia,dalam pendidikan secara bertahap menggantikan TV dan Video.DISTANCE
LEARNING Dengan adanya perkembangan teknologi informasi dalam bidang
pendidikan,maka pada saat ini sudah dimungkinkan untuk diadakan belajar jarak
jauh dengan menggunakan media internet untuk menghubungkan antara mahasiswa
dengan dosennya, melihat nilai mahasiswa secara online, mengecek
keuangan,melihat jadwal kuliah,mengirimkan berkas tugas yang diberikan dosen
dan sebagainya, semuanya itu sudah dapat dilakukan.Faktor utama dalam distance
learning yang selama ini dianggap masalah adalah tidak adanya interaksi antara
dosen dan mahasiswanya.Namun demikian,dengan media internet sangat dimungkinkan
untuk melakukan interaksi antara dosen dan siswa baik dalam bentuk real time
(waktu nyata) atau tidak. Dalam bentuk real time dapat dilakukan misalnya dalam
suatu chatroom,interaksi langsung dengan real audio atau real video,dan online
meeting.Yang tidak real time bisa dilakukan dengan mailing list,discussion
group,newsgroup,dan buletin board. Dengan cara di atas interaksi dosen dan
mahasiswa di kelas mungkin akan tergantikan walaupun tidak 100%.Bentuk-bentuk
materi,ujian,kuis dan cara pendidikan lainnya dapat juga diimplementasikan ke
dalam web,seperti materi dosen dibuat dalam bentuk presentasi di web dan dapat
di download oleh siswa. Demikian pula dengan ujian dan kuis yang dibuat oleh
dosen dapat pula dilakukan dengan cara yang sama.Penyelesaian administrasi juga
dapat diselesaikan langsung dalam satu proses registrasi saja,apalagi di dukung
dengan metode pembayaran online.Suatu pendidikan jarak jauh berbasis web antara
lain harus memiliki unsur sebagai berikut:(1) Pusat kegiatan siswa; sebagai
suatu community web based distance learning harus mampu menjadikan sarana ini
sebagai tempat kegiatan mahasiswa, dimana mahasiswa dapat menambah kemampuan,
membaca materi kuliah, mencari informasi dan sebagainya. (2) Interaksi dalam
grup; Para mahasiswa dapat berinteraksi satu sama lain untuk mendiskusikan
materi-materi yang diberikan dosen. Dosen dapat hadir dalam group ini untuk memberikan
sedikit ulasan tentang materi yang diberikannya. (3) Sistem administrasi
mahasiswa; dimana para mahasiswa dapat melihat informasi mengenai status
mahasiswa, prestasi mahasiswa dan sebagainya. (4) Pendalaman materi dan ujian;
Biasanya dosen sering mengadakan quis singkat dan tugas yang bertujuan untuk
pendalaman dari apa yang telah diajarkan serta melakukan test pada akhir masa
belajar. Hal ini juga harus dapat diantisipasi oleh web based distance learning
(5) Perpustakaan digital; Pada bagian ini, terdapat berbagai informasi
kepustakaan, tidak terbatas pada buku tapi juga pada kepustakaan digital
seperti suara, gambar dan sebagainya. Bagian ini bersifat sebagai penunjang dan
berbentuk database.[3] (6) Materi online diluar
materi kuliah; Untuk menunjang perkuliahan, diperlukan juga bahan bacaan dari
web lainnya. Karenanya pada bagian ini, dosen dan siswa dapat langsung terlibat
untuk memberikan bahan lainnya untuk di publikasikan kepada mahasiswa lainnya
melalui web.
Contoh lain pemanfaatan atas perkembangan ti dan tk untuk pendidikan di indonesia:
Perpustakaan elektronik (e-library) Revolusi teknologi informasi tidak hanya mengubah konsep pendidikan di kelas tetapi juga membuka dunia baru bagi perpustakaan. Perpustakaan yang biasanya merupakan arsip buku-buku dengan dibantu teknologi informasi dan internet dapat dengan mudah mengubah konsep perpustakaan yang pasif menjadi lebih agresif dalam berinteraksi dengan penggunanya.Dengan banyaknya perpustakaan tersambung ke internet, sumber ilmu pengetahuan yang biasanya terbatas ada di perpustakaan menjadi tidak terbatas Surat elektronik (e-mail) Dengan aplikasi e-mail, seorang guru, orang tua,pengelola,dan siswa dapat dengan mudah saling berhubungan. Pihak sekolah dapat membuat laporan perkembangan siswa dan prestasi belajar baik diminta orang tua atau pun tidak.Dalam kegiatan belajar diluar sekolah, siswa yang menghadapai kesulitam materi pelajaran dapat bertanya lewat e-mail kepada pihak sekolah atau guru bidang studi.Demikian pula untuk guru yang berhalangan hadir dapat memberikan tugas via e-mail kepada siswa.
Ensiklopedia Sebagian perusahaan yang menjalankan ensiklopedia saat ini telah mulai bereksperimen menggunakan CD-ROM untuk menampung ensiklopedia sehingga duharapkan ensiklopedia di masa mendatang tidak hanya berisi tulisan dan gambar saja,tetapi juga video dan audio.Jurnal atau majalah ilmiah Salah satu argumentasi umumnya di dunia pendidikan Indonesia adalah kurangny akses informasi ke jurnal atau majalah ilmiah yang berada di internet sehingga memudahkan bagi para siswa untuk mengakses informasi ilmiah terkahir yang ada di seluruh dunia.Pengembangan homepage dan sistim distribusi bahan belajar secara elektronik (digital) Sistem pembelajaran melalui homepage dapat dikembangkan dalam bentuk sekolah maya (virtual school) sehingga semua kegiatan pembelajaran mulai dari akses bahan belajar,penilaian,dan kegiatan administrasi pendukung dapat secara online selama 24 jam.Video teleconference Keberadaan teknologi informasi video teleconference memungkinkan bagi anak-anak di seluruh dunia untuk saling mengenal dan berhubungan satu dengan lainnya.Video teleconference di sekolah merupakan saranan untuk diskusi,simulasi dan dapat digunakan untuk bermain peran pada kegiatan belajar mengajar yang bersifat social.Disamping itu dapat pula untuk pengamatan proses eksperimen dari seorang guru.
Contoh lain pemanfaatan atas perkembangan ti dan tk untuk pendidikan di indonesia:
Perpustakaan elektronik (e-library) Revolusi teknologi informasi tidak hanya mengubah konsep pendidikan di kelas tetapi juga membuka dunia baru bagi perpustakaan. Perpustakaan yang biasanya merupakan arsip buku-buku dengan dibantu teknologi informasi dan internet dapat dengan mudah mengubah konsep perpustakaan yang pasif menjadi lebih agresif dalam berinteraksi dengan penggunanya.Dengan banyaknya perpustakaan tersambung ke internet, sumber ilmu pengetahuan yang biasanya terbatas ada di perpustakaan menjadi tidak terbatas Surat elektronik (e-mail) Dengan aplikasi e-mail, seorang guru, orang tua,pengelola,dan siswa dapat dengan mudah saling berhubungan. Pihak sekolah dapat membuat laporan perkembangan siswa dan prestasi belajar baik diminta orang tua atau pun tidak.Dalam kegiatan belajar diluar sekolah, siswa yang menghadapai kesulitam materi pelajaran dapat bertanya lewat e-mail kepada pihak sekolah atau guru bidang studi.Demikian pula untuk guru yang berhalangan hadir dapat memberikan tugas via e-mail kepada siswa.
Ensiklopedia Sebagian perusahaan yang menjalankan ensiklopedia saat ini telah mulai bereksperimen menggunakan CD-ROM untuk menampung ensiklopedia sehingga duharapkan ensiklopedia di masa mendatang tidak hanya berisi tulisan dan gambar saja,tetapi juga video dan audio.Jurnal atau majalah ilmiah Salah satu argumentasi umumnya di dunia pendidikan Indonesia adalah kurangny akses informasi ke jurnal atau majalah ilmiah yang berada di internet sehingga memudahkan bagi para siswa untuk mengakses informasi ilmiah terkahir yang ada di seluruh dunia.Pengembangan homepage dan sistim distribusi bahan belajar secara elektronik (digital) Sistem pembelajaran melalui homepage dapat dikembangkan dalam bentuk sekolah maya (virtual school) sehingga semua kegiatan pembelajaran mulai dari akses bahan belajar,penilaian,dan kegiatan administrasi pendukung dapat secara online selama 24 jam.Video teleconference Keberadaan teknologi informasi video teleconference memungkinkan bagi anak-anak di seluruh dunia untuk saling mengenal dan berhubungan satu dengan lainnya.Video teleconference di sekolah merupakan saranan untuk diskusi,simulasi dan dapat digunakan untuk bermain peran pada kegiatan belajar mengajar yang bersifat social.Disamping itu dapat pula untuk pengamatan proses eksperimen dari seorang guru.
BAB IV
PENUTUP
KESIMPULAN
Teknologi itu sama dengan sebuah pisau yang bisa membawa manusia ke dua arah yang berbeda,yang pertama bisa membawa manusia ke jalan yang baik dengan segala kecanggihan yang dimiliki membuat manusia mendapat kemudahan di segala bidang(dampak positif)sedangkan yang kedua bisa membawa manusia ke dalamkesengsaraan yang disebabkan oleh penyalahgunaan kemajuan teknologi itu sendiri sendiri(dampak negatif)oleh karena itu kemajuan teknologi itu bisa berdampak positif dan dapat pula berdampak negatif,tergantung ke arah mana kita menjalankannya.
Teknologi itu sama dengan sebuah pisau yang bisa membawa manusia ke dua arah yang berbeda,yang pertama bisa membawa manusia ke jalan yang baik dengan segala kecanggihan yang dimiliki membuat manusia mendapat kemudahan di segala bidang(dampak positif)sedangkan yang kedua bisa membawa manusia ke dalamkesengsaraan yang disebabkan oleh penyalahgunaan kemajuan teknologi itu sendiri sendiri(dampak negatif)oleh karena itu kemajuan teknologi itu bisa berdampak positif dan dapat pula berdampak negatif,tergantung ke arah mana kita menjalankannya.
DAFTAR PUSTAKA
Lestari.Puji.,
(2009), antropologi 2, Jakarta : Pusat Perbukuan Departemen Pendidikan Nasional.
http://id.wikipedia.org/wiki/Teknologi_informasi